Sebenernya gw cuma iseng-iseng aja bikin nih posting. Gak ada kegiatan yang menarik saat ini. Main PS aja gw gak bergairah. ngapa-ngapain bosen. Bahkan tidurpun bukan keputusan yang tepat. Kini gw bengong sendiri kayak kebo yang nunggu dikasih makan sambil mikir apa yang bakal gw tulis di post ini.
*Setelah berfikir lama*
Ok gw bingung apa yang bakal gw tulis. Otak gw lagi tumpul akan inspirasi. Pingin cerita sesuatu tapi lagi gak mood. Yah beginilah gw sebagai penulis labil -__-
*sesaat kemudian*
Sepertinya ini bener-bener postingan paling gak penting yang gw bikin. Yang jelas gw lagi males nulis sesuatu tentang apapun <--nah ini nulis apa -_-
Yang jelas satu pesan gw. Benar atau salah adalah benar. Jadi bagi para kaum jomblo khususnya cowok yang nembak cewek jika lo menanyakan pertanyaan ini sama si doi "Lo mau terima gw atau enggak?" kalau diliat dari pernyataan gw sebelumnya, Jika kita ditolak..Percayalah, Bahwa sesungguhnya sang cewek sudah menerima kita walaupun bukan sebagai pacar..
Sekian postingan ini saya akhiri. Kalo gak ngerti apa yang gw tulis diatas mohon maklumi, karena gw sebagai yang nulis juga kurang mudeng -__-
Sekian wassalam...
Friday 6 May 2011
Monday 2 May 2011
Syair Dalam Surat Permintaan Maaf Untukmu
Hai dirimu yang ada disana
Pernahkah kau merasa diriku merana
Bukan karena aku yang mrindu akan cinta
Namun rasa yang membayangi saya
Jika kau baca ini maafkan aku
Karena aku hadir mengganggumu
Mengusik kehidupan dirimu
Membuat lembaran persahabatan jadi tabu
Sesungguhnya tak ada maksud diriku
Mengusik kehidupan tenangmu
Hanya saja didalam hatiku
Ingin berkata jujur tentang perasaanku
Jika kau baca surat ini
Hanya satu pinta yang inginku beri
Aku tak ingin pertemanan kita ini
menjadi hancur karena hal yang tak berarti
Kala diriku ingin menyapa engkau
Namun dirimu bersikap acuh tak acuh padaku
Membuat hatiku terluka terlebih dahulu
karena tindakan bodohku yang lalu
Aku merindukan dirimu yang dulu
Disaat ku akrab sebagai sahabatmu
Tak ada beban pikiran mengganggu
Hanya canda dan tawa yang kita lalui
Pernahkah kau merasa diriku merana
Bukan karena aku yang mrindu akan cinta
Namun rasa yang membayangi saya
Jika kau baca ini maafkan aku
Karena aku hadir mengganggumu
Mengusik kehidupan dirimu
Membuat lembaran persahabatan jadi tabu
Sesungguhnya tak ada maksud diriku
Mengusik kehidupan tenangmu
Hanya saja didalam hatiku
Ingin berkata jujur tentang perasaanku
Jika kau baca surat ini
Hanya satu pinta yang inginku beri
Aku tak ingin pertemanan kita ini
menjadi hancur karena hal yang tak berarti
Kala diriku ingin menyapa engkau
Namun dirimu bersikap acuh tak acuh padaku
Membuat hatiku terluka terlebih dahulu
karena tindakan bodohku yang lalu
Aku merindukan dirimu yang dulu
Disaat ku akrab sebagai sahabatmu
Tak ada beban pikiran mengganggu
Hanya canda dan tawa yang kita lalui
Tuesday 12 April 2011
"Menunggu" Atau "Ditunggu"
Pernahkah kalian wahai jombloer dan mungkin yang sudah punya pacar merasa jatuh cinta? Ya pasti setiap orang udah pernah ngerasain hal tersebut. Nah khususnya bagi para kaum lelaki (NOT SHEMALE), pernahkah kalian merasa ada yang menunggu kita disana?? pastinya bukan banci taman lawang -_-
Ada sesuatu kalimat bunyinya gini "cewek itu menunggu kita, bukan kita yang menunggu dia" Nah jadi maksudnya pernahkah kalian para lelaki merasa ada seorang cewek yang menyukai kita dan menunggu kita menyatakan cinta kita ke mereka? Mungkin bagi orang yang PD gila bakal jawab iya, orang cuek paling bilang biasa aja, dan yang rada pendiem pasti agak ragu.
Kenapa cewek yang menunggu? seperti yang kita ketahui, pertama, cewek itu memiliki salah satu sifat dasar yaitu pemalu. Pemalu bukan dalam arti kayak cewek culun yang kuper gitu -,- tapi malu mengungkappkan perasaannya ke seorang cowok. Tradisi bilang bahwa gak baik cewek menyatakan cintanya ke cowok. Tapi kalo diliat-liat cewek sekarang malah melanggar tradisi tersebut. Namun sebagian cewek lagi masih memegang tradisi tersebut.
Coba bayangkan kalo tiba-tiba anda mendengar "seorang wanita meminang seorang lelaki" kesannya agak aneh tapi jika "seorang lelaki meminang seorang wanita" terdengar lebih enak. Cowok sudah ditakdirkan sebagai Kepala rumah tangga, sebagai pemimpin dan pelindung. Jadi sangat aneh jika cewek menembak cowok.
jadi apa kesimpulan dari kalimat-kalimat diatas tersebut? yah kalo gw boleh simpulkan seorang cewek itu sebenarnya menunggu kita datang padanya. Jika sang cowok berpikiran bahwa cewek akan datang ke dia itu hanyalah sekedar cinta belaka seorang wanita. Tapi gak juga semua cinta belaka, mungkin emang ceweknya yang gak atahan memendam perasaannya. Jadi sebagai cowok kita harus bangga bahwa kita pengendali keadaan dalam sebuah percintaan. INGAT!! Jangan membuat cewek menunggu terlalu lama. Karena tak mungkin mereka bisa menunggu kita kembali...
Ada sesuatu kalimat bunyinya gini "cewek itu menunggu kita, bukan kita yang menunggu dia" Nah jadi maksudnya pernahkah kalian para lelaki merasa ada seorang cewek yang menyukai kita dan menunggu kita menyatakan cinta kita ke mereka? Mungkin bagi orang yang PD gila bakal jawab iya, orang cuek paling bilang biasa aja, dan yang rada pendiem pasti agak ragu.
Kenapa cewek yang menunggu? seperti yang kita ketahui, pertama, cewek itu memiliki salah satu sifat dasar yaitu pemalu. Pemalu bukan dalam arti kayak cewek culun yang kuper gitu -,- tapi malu mengungkappkan perasaannya ke seorang cowok. Tradisi bilang bahwa gak baik cewek menyatakan cintanya ke cowok. Tapi kalo diliat-liat cewek sekarang malah melanggar tradisi tersebut. Namun sebagian cewek lagi masih memegang tradisi tersebut.
Coba bayangkan kalo tiba-tiba anda mendengar "seorang wanita meminang seorang lelaki" kesannya agak aneh tapi jika "seorang lelaki meminang seorang wanita" terdengar lebih enak. Cowok sudah ditakdirkan sebagai Kepala rumah tangga, sebagai pemimpin dan pelindung. Jadi sangat aneh jika cewek menembak cowok.
jadi apa kesimpulan dari kalimat-kalimat diatas tersebut? yah kalo gw boleh simpulkan seorang cewek itu sebenarnya menunggu kita datang padanya. Jika sang cowok berpikiran bahwa cewek akan datang ke dia itu hanyalah sekedar cinta belaka seorang wanita. Tapi gak juga semua cinta belaka, mungkin emang ceweknya yang gak atahan memendam perasaannya. Jadi sebagai cowok kita harus bangga bahwa kita pengendali keadaan dalam sebuah percintaan. INGAT!! Jangan membuat cewek menunggu terlalu lama. Karena tak mungkin mereka bisa menunggu kita kembali...
Friday 8 April 2011
Menanti Cinta "Numpang Lewat"
Hai saudara-saudaraku setanah air dan bangsa. Apa kabar kalian? Gw harap baik. Yap hari ini ada sesuatu hal yang ingin gw curahkan pada blog gw tersayang ini. Yap seperti yang lo semua tahu, kalo udah pernah baca post gw yang "The Jombloers in Real Life" pasti tau temen-temen gw yang udah punya pacar.
Nah setelah gw berfikir-fikir, gw gak bisa cuma hanya berteman dengan seseorang. Jomblo nista seperti gw mesti memiliki seseorang yang harus dijadiin motivasi. Yap, dari semester 1 yang lalu gw selalu merenung dan berbisik dalam hati #eaeaea "apa salah gw, apa gurur gw, apa scanner yang rusak, apa kurang keberuntungan sehingga nilai gw masih ada yang mengecewakan."
terhitung hampir 8 bulan gw gak punya seseorang yang dapat bangkitin semangat gw. Temen sekelas gw yang nilainya lebih baik dari gw bukannya memotivasi gw malah kayaknya makin bikin gw ngiri. "Tuh anak makan apa ya? apa mereka-mereka yang pintar makan sosisSo Nice dan Susu Real good " -_-
akhirnya gw memakai suatu cara yang waktu di SMP pernah gw pake. Gw mencoba mencari seseorang yang dapat memotivasi gw dan syaratnya pastinya CEWEK bukan LAKI-LAKI ataupun SHEMALE -_-" Why must girl? Karena kalo cowok pasti gw akan merasa biasa aja. Kalo cewewk, pasti bakal merasa lebih semangat buat dapet lebih dari dia. Contoh, rasanay agak risih kalo murid cewek dapet lebih tinggi dari nilai gw (dan pastinya buat yang laki-laki juga). Mungkin cara gw ini ada juga yang menerapkannya tapi pasti jumlahnya sedikit.
Satu hal yang juga gw harepin dari taktik tersebut adalah "Gw menunggu akan datangnya cinta yang numpang lewat." Terkadang persaingan dapat menjadi bibit-bibit dalam percintaan. Hal ini pernah gw alamin pada saat kelas 8 SMP. Ada cewek yang menurut gw dia itu judes banget. pernah suatu hari ulangan JP (jasa perniagaan) gw di periksa dia. Gw liat jawaban gw betul tapi dia salahin. Gimana gak kesel. Sejak saat itu gw mulai mau nyaingin dia. Hingga suatu saat pas kelas 9 gw malah makin deket dan malah jadi suka sama dia. Kalo kalian baca post gw yang awal-awal cewek ini adalah yang sempat membuat gw galau tingkat dewa. Sekarang gw lebih nganggep dia sebagai adik daripada seorang pacar. Jujur, gw mengalami penolakan hingga 2 kali (atau lebih) saat gw nembak dia.
Nah hal yang serupa terjadi sekarang di SMA. ada cewek yang menurut gw udah deket sama gw. Tapi anehnya kalau dikelas kita jarang komunikasi (karena faktor tempat duduk yang jauh dan suasana yang tak mendukung). Akhir-akhir ini gw mulai merasa sesuatu yang muncul dari dasar hati gw *oke ini lebay* -_-
Maunya gw sih mau nembak dia. tapi ada beberapa hal yang menghambat hal tersebut.
Pertama, dari segi pertemanan. Temen-temen dia sangat tidak cocok dengan aliran gw. Mereka terkesan lebih gaul dan gw berjiwa beler nan kuper ._. kedua, ada beberapa hal yang belom gw siap dalam menjalani hubungan dengan dia. Seperti alasan yang pertama, temen-temennya aja gaul pasti gw kalo sama dia gak bakal sinkron. Contoh simulasi percakapan gw dengan dia (mungkin) jika sudah jadian:
Dia: yank, kita nonton konser Bruno Mars yuk
Gw: Orang Dari planet Mars kok ditonton. mending kita nonton Miss Band..
Dia: Band mana tuh?
Gw: masa gak tau? ituloh K**gen Band~
Dia:........
Atau enggak gw yang rada kuper:
Dia: Eh masa aku kemaren beli IPAD dong Yank :)
Gw: Oh kamu kaya banget. Masa sawah dibeli
Dia: kok sawah sih? kamu ngacok nih..
Gw: Ipad itu kanyang gambar ditengah sawah itu (maksudnya Crop Circle)
Dia:........
Atau mungkin gw bisa aja lebih bodoh dari dia:
Dia: Yank, kamu pinter Trigonometri kan?
Gw: Oh Iya dong. coba tes deh soalnya
Dia: Nih Sin 0 itu berapa ya yank?
Gw: Oh pasti 10 kuadrat!! *menjawab dengan antusias
Dia:*hening*....
Tapi aslinya gw gak segoblok begitu -_- Pokoknya banyak hal yang mesti gw persiapin buat dapetin dia. Karena pacaran itu gak mudah. Ibarat kayak naik sepeda, kita mesti menjaga keseimbangannya, kalau salah satu melenceng, lo nbakalan jatoh dan pasti bakal sakit untuk bangun.
Jadi sekarang ini Jomblo masih menjadi pilihan gw. Gw pun salut sama Rekan Jombloers gw yang Homo dulunaya sekarang masih awet dengan pacarnya. Hingga sekarang gw cuma menanti satu moment. Datangnya cinta yang pada akhirnya cuma numpang lewat...
Nah setelah gw berfikir-fikir, gw gak bisa cuma hanya berteman dengan seseorang. Jomblo nista seperti gw mesti memiliki seseorang yang harus dijadiin motivasi. Yap, dari semester 1 yang lalu gw selalu merenung dan berbisik dalam hati #eaeaea "apa salah gw, apa gurur gw, apa scanner yang rusak, apa kurang keberuntungan sehingga nilai gw masih ada yang mengecewakan."
terhitung hampir 8 bulan gw gak punya seseorang yang dapat bangkitin semangat gw. Temen sekelas gw yang nilainya lebih baik dari gw bukannya memotivasi gw malah kayaknya makin bikin gw ngiri. "Tuh anak makan apa ya? apa mereka-mereka yang pintar makan sosis
akhirnya gw memakai suatu cara yang waktu di SMP pernah gw pake. Gw mencoba mencari seseorang yang dapat memotivasi gw dan syaratnya pastinya CEWEK bukan LAKI-LAKI ataupun SHEMALE -_-" Why must girl? Karena kalo cowok pasti gw akan merasa biasa aja. Kalo cewewk, pasti bakal merasa lebih semangat buat dapet lebih dari dia. Contoh, rasanay agak risih kalo murid cewek dapet lebih tinggi dari nilai gw (dan pastinya buat yang laki-laki juga). Mungkin cara gw ini ada juga yang menerapkannya tapi pasti jumlahnya sedikit.
Satu hal yang juga gw harepin dari taktik tersebut adalah "Gw menunggu akan datangnya cinta yang numpang lewat." Terkadang persaingan dapat menjadi bibit-bibit dalam percintaan. Hal ini pernah gw alamin pada saat kelas 8 SMP. Ada cewek yang menurut gw dia itu judes banget. pernah suatu hari ulangan JP (jasa perniagaan) gw di periksa dia. Gw liat jawaban gw betul tapi dia salahin. Gimana gak kesel. Sejak saat itu gw mulai mau nyaingin dia. Hingga suatu saat pas kelas 9 gw malah makin deket dan malah jadi suka sama dia. Kalo kalian baca post gw yang awal-awal cewek ini adalah yang sempat membuat gw galau tingkat dewa. Sekarang gw lebih nganggep dia sebagai adik daripada seorang pacar. Jujur, gw mengalami penolakan hingga 2 kali (atau lebih) saat gw nembak dia.
Nah hal yang serupa terjadi sekarang di SMA. ada cewek yang menurut gw udah deket sama gw. Tapi anehnya kalau dikelas kita jarang komunikasi (karena faktor tempat duduk yang jauh dan suasana yang tak mendukung). Akhir-akhir ini gw mulai merasa sesuatu yang muncul dari dasar hati gw *oke ini lebay* -_-
Maunya gw sih mau nembak dia. tapi ada beberapa hal yang menghambat hal tersebut.
Pertama, dari segi pertemanan. Temen-temen dia sangat tidak cocok dengan aliran gw. Mereka terkesan lebih gaul dan gw berjiwa beler nan kuper ._. kedua, ada beberapa hal yang belom gw siap dalam menjalani hubungan dengan dia. Seperti alasan yang pertama, temen-temennya aja gaul pasti gw kalo sama dia gak bakal sinkron. Contoh simulasi percakapan gw dengan dia (mungkin) jika sudah jadian:
Dia: yank, kita nonton konser Bruno Mars yuk
Gw: Orang Dari planet Mars kok ditonton. mending kita nonton Miss Band..
Dia: Band mana tuh?
Gw: masa gak tau? ituloh K**gen Band~
Dia:........
Atau enggak gw yang rada kuper:
Dia: Eh masa aku kemaren beli IPAD dong Yank :)
Gw: Oh kamu kaya banget. Masa sawah dibeli
Dia: kok sawah sih? kamu ngacok nih..
Gw: Ipad itu kanyang gambar ditengah sawah itu (maksudnya Crop Circle)
Dia:........
Atau mungkin gw bisa aja lebih bodoh dari dia:
Dia: Yank, kamu pinter Trigonometri kan?
Gw: Oh Iya dong. coba tes deh soalnya
Dia: Nih Sin 0 itu berapa ya yank?
Gw: Oh pasti 10 kuadrat!! *menjawab dengan antusias
Dia:*hening*....
Tapi aslinya gw gak segoblok begitu -_- Pokoknya banyak hal yang mesti gw persiapin buat dapetin dia. Karena pacaran itu gak mudah. Ibarat kayak naik sepeda, kita mesti menjaga keseimbangannya, kalau salah satu melenceng, lo nbakalan jatoh dan pasti bakal sakit untuk bangun.
Jadi sekarang ini Jomblo masih menjadi pilihan gw. Gw pun salut sama Rekan Jombloers gw yang Homo dulunaya sekarang masih awet dengan pacarnya. Hingga sekarang gw cuma menanti satu moment. Datangnya cinta yang pada akhirnya cuma numpang lewat...
Subscribe to:
Posts (Atom)